Pengertian Bore Pile itu membuat lubang untuk menanamkan pondasi sumuran/cor beton hingga tanah keras
Tahap-tahap yang harus di lakukan yaitu :
1. PROSES PENGEBORAN
Pengeboran dilakukan dengan menggunakan rotary drilling machine yang dilengkapi dengan buckets, augers dan casing. Material bantu seperti bentonite atau sejenisnya, maupun alat bantu sepeni chisse/ untuk menembus lapisan keras jika dibutuhkan harus disiapkan sehingga pengeboran dapat dilakukan hingga mencapai kedalaman yang diinginkan.
Jika dijumpai lapisan pasir, maka pengeboran dilakukan dengan memakai casing baja, sedangkan untuk lapisan yang lunak dan air tanah yang tinggi, menggunakan bentonite dengan komposisi yang benar
Selama pembuatan lubang bor ini, dilakukan pengambilan contoh tanah pada posisi sebagai berikut :
a. Dasar dari lubang bor
b. 0.50 m, 1.00 m, 1.50 m di atas dasar lubang bor.
c. Dan setiap pernbahan lapisan tanah yang dijumpai pada saat pengeboran.
.
2. PROSES PEMBERSIHAN LUBANG
Tahap kedua adalah pembersihan dasar lubang bor dari longsoran dan lumpur yang terjadi. Pembersihan harus dilakukan dengan alat pembersih khusus (cleaning bucket) dengan ukuran yang sesuai dengan lubang bor. Untuk memastikan bahwa lubang tersebut sudah bersih, maka sebelum dan sesudah pembersihan harus dilakukan pengukuran kedalaman dasar lubang bor dengan menggunakan pita ukur. Waktu untuk pembersihan dan kedalaman dari lubang bor setelah pembersihan dilakukan ini harus dicatat pada piling records.
3. PEMASANGAN BESI BETON
Tahap ketiga adalah penyetelan/pemasangan besi beton. Jumlah besi beton dan panjangnya harus dibuat sesuai dengan gambar rencana. Tulangan harus sudah terangkai dan siap untuk dimasukkan ke dalam lubang bor setelah pembersihan lubang bor dilakukan. Apabila tulangan ternyata belum siap maka pembersihan lubang bor harus dilakukan kembali sampai tulangan tersebut siap dimasukkan.
4. PENGUKURAN KEMBALI KEDALAMAN PENGEBORAN
Setelah tulangan terpasang di dalam lubang, maka harus dilakukan pengukuran kembali kedalaman lubang bor. Apabila ternyata terjadi pengurangan kedalaman lubang bor dibandingkan dengan kedalaman pada saat pembersihan selesai dilakukan, maka tulangan terpasang tersebut harns dikeluarkan dan pembersihan kembali lubang bor harus dilakukan
5. PENGECORAN BETON
Tahap kelimat adalah pekerjaan pengecoran beton ke dalam lubang bor. Beton yang akan digunakan disiapkan di tempat pekerjaan, pada saat pembersihan sedang dilakukan, sehingga pengecoran dapat langsung dilakukan setelah pekerjaan sebelumnya disetujui oleh Konsultan Pengawas. Untuk pengecoran tersebut diperlukan pipa tremie dengan diameter yang sesuai. Ujung terbawah dari tremie diatur agar selalu berada di bawah permukaan beton minimal sedalam 1.0 meter. Hal ini dapat dimonitor dengan memperkirakan volume beton yang sudah dicor. Juga harus diperhatikan agar lumpur tidaksampai terjebak di dasar lubang. Pengeeoran dilakukan sedemikian sehingga akhir pengeeoran berada minimal 1.00 meter di atas Cut Off Level (COL).
6. PEKERJAAN STRUKTUR – SITEWORKS – BORED PILE
PELAKSANAAN PENGEBORAN:
1. Predrilling dengan menggunakan auger.
2. Install casing. Memasang casing dengan penggetaran vibro hammer. Casing digunakan untuk mencegah runtuhan tanah pada lubang bor.
3. Pengeboran hingga kedalaman rencana. Pengeboran dilakukan dengan menggunakan auger atau bucket tergantung kedalaman rencana.
4. Jumlah besi beton dan panjangnya harus dibuat sesuai dengan gambar rencana. Tulangan harus sudah terangkai dan siap untuk dimasukkan ke dalam casing setelah pembersihan casing dilakukan
5 . Pengecoran beton pada lubang tulangan bored pile.
6. Pencabutan tremy. Dengan dilakukan penggetaran menggunakan vibro hammer.5 . Pengecoran beton pada lubang tulangan bored pile.
http://tatangw.blogspot.com/search/label/TEKNIK%20SIPIL
https://paytren.online/
kami dari USAHA KARYA mengerjakan bor pile/ strauss pile untuk wilayah jakarta dansekitarnya
BalasHapusinfo usahakarya.blogdetik.com
hubungi supri 081210458104